Pada hari Selasa, Riset CoinDeskakan merilis Ulasan Kuartalan untuk Q3, menampilkan 60 slide yang penuh dengan wawasan, analisis, dan data.Bagi saya, salah satu takeaways adalah suka atau tidak, kita hidup di dunia multi-rantai.

Anda sedang membaca Crypto Panjang & Pendek, buletin mingguan kami yang menampilkan wawasan, berita, dan analisis untuk investor profesional. Daftar disini untuk mendapatkannya di kotak masuk Anda setiap hari Minggu.

Misalnya, laporan tersebut mencatat bahwa pada bulan September dominasi bitcoin – yaitu, pangsa cryptocurrency asli dari total kapitalisasi pasar crypto – adalah 42%.Itu adalah yang terendah pada saat itu dalam satu tahun dalam empat tahun sebelumnya.

Penulis laporan, analis CoinDesk Research George Kaloudis dan Teddy Oosterbaan, berhati-hati untuk mencatat ini karena ledakan pertumbuhan jaringan lain daripada penurunan kekuatan bitcoin.

“BTC kehilangan dominasi tidak berarti bahwa ia kalah, terutama karena terus memperkuat dirinya sebagai uang yang sehat dan jaringan moneter global,” tulis mereka.“Menghilangnya dominasi untuk bitcoin secara lebih akurat menunjukkan bahwa ada uang yang mengalir ke proyek lain dengan kasus penggunaan yang berbeda, seperti yang biasanya terjadi selama masa optimisme dalam aset digital.”

Dan aliran yang dimilikinya.Perhatikan bahwa sementara pangsa Ethereum lebih tinggi pada September terbaru daripada kapan pun dalam seri sejak 2017 – masa kejayaan penawaran koin awal dan CryptoKitties – pangsa untuk semua blockchain lainnya adalah yang tertinggi dari lima September terakhir.

Seperti yang dicatat Kaloudis dan Oosterbaan di seluruh laporan, blockchain alternatif “layer 1″ (L1) mendapatkan popularitas karena kemacetan dan biaya tinggi pada Ethereum mendorong permintaan untuk jaringan dengan kemampuan kontrak pintar yang serupa tetapi throughput yang lebih cepat.Paling sedikit,lebih cepat untuk saat ini.Kutipan legenda bisbol Yogi Berra muncul di benak: “Tidak ada yang pergi ke sana lagi.Ini terlalu ramai.”

Anda melihat permintaan ini tercermin dalam kapitalisasi pasar mata uang asli jaringan L1 ini dan nilai total terkunci (TVL), atau uang yang diinvestasikan, dalam protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi) mereka.ADA Cardano, BNB Binance Smart Chain, SOL Solana, AVAX Avalanche, dan LUNA Terra sekarang berada di 12 koin teratas berdasarkan kapitalisasi pasar.

Sementara Ethereum tetap menjadi raja di antara jaringan host DeFi, lihat betapa beragamnya bar yang mengukur TVL ini:

Sekali lagi, bitcoin tetap menjadi pemimpin pasar kripto, koin dengan adopsi institusional dan efek jaringan terbesar, dengan tingkat keamanan yang tak tertandingi dimenangkan dengan susah payah oleh para penambang salah secara politikkonsumsi energi.(Pengungkapan: Ini satu-satunya koin yang saya miliki.) Tampaknya tidak mungkin berubah.

Tetapi batasan skala jaringan Bitcoin, bersama dengan pesaing terbesarnya, Ethereum, berarti tidak ada yang dapat diandalkan untuk menjadi satu-satunya game di kota dalam waktu dekat.

Ulasan Triwulanan CoinDesk untuk Q3 juga mencakup token non-fungible (NFT), stablecoin, kinerja BTC relatif terhadap emas dan saham, dan banyak lagi.Tandai kalender Anda untuk 5 Oktober dan pastikan untuk menandainyaHalaman Penelitian CoinDesk.